SELAMAT DATANG DI WEBSITE TRIO PANJI YANUARSYAH. SELAMAT MEMBACA
PANJI YANUARSYAH

31 Oktober 2019

ILMU BUDAYA DASAR V-CLASS 4



VII

MANUSIA DAN PANDANGAN HIDUP

1.1 PENGERTIAN PANDANGAN HIDUP DAN IDEOLOGI

Pengertian pandangan hidup
Pandangan hidup adalah suatu bentuk kristalisasi nilai-nilai luhur yang diyakini akan kebenarannya dan diwujudkan dalam segala aspek perilaku kehidupan bermasyakarat,berbangsa dan bernegara.

Pengertian ideologi
Istilah ideologi berasal dari kata 'idea' (inggris) yang berarti gagasan, konsep, pengertian dasar, cita-cita; dan kata 'logi' yang dalam bahasa Yunani logos artinya ilmu atau pengetahuan.

Secara Harfiah, Pengertian Ideologi adalah pengetahuan tentang gagasan-gagasan, pengetahuan tentang ide-ide, science of ideas atau ajaran tentang pengertian-pengertian dasar.

Dalam pengertian sehari-hari " idea" yang berarti 'cita-cita'. Cita-cita yang dimaksud adalah cita-cita yang bersifat tetap yang harus dicapai sehingga cita-cita yang bersifat tetap itu sekaligusmerupakan dasar, pandangan atau paham.

 Ideologi mencakup pengertian tentang ide-ide, pengertian dasar, gagasan dan cita-cita. Ideologi dapat dianggap sebagai visi yang luas, sebagai cara memandang segala sesuatu.

 Ideologi adalah sistem pemikiran abstrak (tidak hanya sekadar pembentukan ide) yang diterapkan pada masalah publik sehingga pembuat konsep ini menjadiintisari politik.

Manfaat ideologi antara lain :

Untuk mengkritik pemerintah
Bagaimana bisa ideologi mengkritik pemerintah? Ideologi sendiri disetiap negara memiliki berbagai macam jenis,antara lain Pancasila,liberal,fasis,komunis dan sebagainya. Ideologymempunyai asas-asas atau nilai-nilai atau juga bisa kita sebut dengan aturan-aturan. Denganasas,nilai,dan aturan yang terdapat pada ideology tersebut maka sudah sepatutnya pemerintahmenjalankan kebikajan dan kewenangan sesuai dengan ideology yang dianut. Jika tidak makakita sebagai mahasiswa dan mewakili seluruh rakyat Indonesia harus mengkritik pemerintah.

Memecahkan persoalan bangsa
Ideologi yang kita anut adalah Pancasila. Dalam Pancasila terdapat nilai-nilai pandanganhidup masyarakat Indonesia yang sesuai dengan keadaan social budaya dan ekonomi diIndonesia. Jadi jika ada masalah bangsa kita kembalikan kepada nilai-nilai Pancasila itu sendiri.

1.2 CITA-CITA

Cita-cita adalah perasaan hati yang merupakan suatu keinginan yang ada di dalam hati. Cita-cita merupakan bagian atau salah satu dari unsur dari pandangan hidup manusia yaitu sesuatu yang ingin digapai oleh manusia melalui usaha. Sesuatu dapat di sebut dengan cita-cita apabila telah terjadi usaha untuk mewujudkan sesuatu yang dianggap cita-cita itu.

1.3 KEBIJAKAN

Kebijakan merupakan suatu rangkaian konsep dan asas menjadi suatu garis pelaksanaan dalam suatu pekerjaan, kepemimpinan ataupun cara bertindak. Kebijakan harus selalu ada dalam kehidupan bernegara. Kebijakan ini sangat berpengaruh terhadap kehidupan warga negara, jika dalam suatu negara tidak memiliki kebijakan, maka peraturan yang ada dalam negara pun tidak dapat berjalan secara teratur. Kebijakan juga merujuk pada proses pembuatan keputusan-keputusan yang penting pada suatu organisasi. Kebijakan juga dapat sebagai mekanisme politis, finansial ataupun dalam bentuk apapun. Dalam suatu kebijakan harus selalu di pikirkan matang-matang dalam memiliki suatu keputusan.

Jadi Pengertian Kebijakan merupakan suatu seperangkat keputusan yang diambil oleh para politik dalam rangka untuk memilih tujuan dan juga cara untuk mencapainya.

1.4 USAHA ATAU PERJUANGAN

Menurut KKBI arti kata usaha adalah kegiatan dengan mengerahkan tenaga, pikiran, atau badan untuk mencapai suatu maksud; pekerjaan (perbuatan, prakarsa, ikhtiar, daya upaya) untuk mencapai sesuatu.

Menurut KKBI arti kata perjuangan dengan kata dasar juang adalah usaha yang penuh dengan kesukaran dan bahaya.

1.5 KEYAKINAN ATAU KEPERCAYAAN


Keyakinan dan Kepercayaan adalah suatu sikap yang ditunjukkan oleh manusia saat ia merasa cukup tahu dan menyimpulkan bahwa dirinya telah mencapai kebenaran.Karena keyakinan merupakan suatu sikap, maka keyakinan seseorang tidak selalu benar atau keyakinan semata bukanlah jaminan kebenaran. Contoh: Pada suatu masa, manusia pernah meyakini bahwa bumi merupakan pusat tata surya, belakangan disadari bahwa keyakinan itu keliru.


1.6 LANGKAH-LANGKAH BERPANDANG HIDUP YANG BAIK

  • Mengenal
Mengenal merupakan suatu kodrat bagi manusia, yaitu merupakan tahap pertama dari setiap aktivitas hidupnya yang dalam hal ini mengenal apa itu pandangan hidup. Pandangan hidup itu ada sejak manusia ada, dan bahkan sebelum manusia itu turun kedunia. Kita sebagai mahluk yang bernegara ata dan beragama pasti mempunyai pandangan hidup juga dalam beragama.
  • Mengerti
Tahap kedua untuk berpandangan hidup yang baik adalah Mengerti yang dimaksudkan mengerti pada pandangan hidup. Bila dalam bernegara kita berpandangan hidup Pancasila, maka kita harus mengerti apa itu Pancasila dan bagaimana mengatur kehidupan bernegara. Pada agama islam kita harus mengerti apa itu AL-QURAN. Sehingga memiliki konsep pengertian tentang pandangan hidup dalam agama islam.
  • Menghayati
Langkah selanjutnya adalah menghayati. Dengan menghayati pandangan hidup kita memperoleh gambaran yang tepat dan benar mengenai kebenaran pandangan hidup itu sendiri. Menghayati disini diibaratkan menghayati nilai-nilai yang terkandung didalamnya, yaitu dengan memperluas dan memperdalam pengetahuan mengenai pandangan hidup itu sendiri. Yang perlu diingat dalah langkah mengerti dan menghayati pandangan hidup itu, yaitu harus ada sikap penerimaan terhadap pandangan hidup itu sendiri. Dalam sikap penerimaan pandangan hidup ini ada dua alternative yaitu penerimmaan secara ikhlas dan penerimaan secara tidak ikhlas.
  • Meyakini
Setelah mengetahui kebenaran dan validitas, baik secara kemanusiaan, maupun ditinjau dari segi kemasyarakatan maupun negara dan dari kehidupan di akhirat, maka hendaklanya kita meyakini pandangan hidup yang telah kita hayati itu. Dengan meyakini berarti secara langsung ada penerimaan yang ikhlas terhadao pandangan hidup itu. Adanya sikap menerima secara ikhlas ini maka ada kecenderungan untuk selalu berpedoman kepadanya dalam segala tingkah laku dan tindak tanduknya selalu dipengaruhi oleh padandangan hidup yang diyakininya.
  • Mengabdi
Pengabdian merupakan suatu hal yang penting dalam menghayati dan meyakini sesuatu yang telah dibenarkan dan ditertima baik oleh dirinya lebih-lebih oleh orang lain. Dengan mengabdi maka kita akan merasakan manfaatnya.
  • Mengamankan
Proses mengamankan ini merupakan langkah terakhir. Langkah terakhir ini merupakan langkah tererat dan benar-benar membutuhkan iman yang teguh dan kebenaran  dalam menanggulangi segala sesuatu demi tegaknya pandangan hidup itu.





SUMBER REFERENSI :

ILMU BUDAYA DASAR V-CLASS 2